Johnny Depp dikabarkan Tewas ?


Inilah 'Arisan' abad ini. Arisan alias “Arena Ngrasani”, atau lebih tepatnya kasak-kusuk menyebar rumor tidak jelas sumbernya dan ternyata cuma isapan jempol belaka. Johnny Depp beberapa hari lalu menjadi korban dari isu tak bertanggung jawab tentang kematiannya melalui situs jejaring sosial. Depp diisukan tewas dalam kecelakaan mobil di Prancis. Sebuah halaman berita CNN palsu diunggah ke layanan hosting web-Angelfire, mengklaim bahwa tubuh aktor itu telah ditemukan di puing-puing sebuah kecelakaan di Bordeaux.
Halaman ini dibuat pada tahun 2004 tetapi pengguna twitter yang baru saja menemukan langsung percaya laporan itu benar, mulailah isu kematian aktor “Pirates of The Caribbean” menyebar dengan cepat. Hanya dalam beberapa jam "RIP Johnny Depp" menjadi salah satu topik yang mendunia.
Halaman palsu itu mengatakan: "Seorang turis mengendarai mobil kemudian dia melihat kecelakaan mobil ... dia menemukan mayat di dalam mobil di antara botol-botol minuman. Polisi tiba di tempat kejadian, tak lama setelah kecelakaan dan mengeluarkan tubuh mantan aktor, Johnny Depp."
Laporan palsu termasuk gambar mobil jatuh itu berjudul: "Puing-puing mobil Johnny Depp setelah bertabrakan dengan seorang penjaga rel."
Sky News memastikan gambar itu benar-benar diambil di tempat kejadian kecelakaan jalan tol di Wellington, Selandia Baru, dan pengemudi terluka. Foto telah diposting pada sebuah situs panduan membeli mobil dengan rincian mobil hancur.
Hoax dari berita Depp adalah sebuah contoh bagaimana rumor dapat menyebar dengan kecepatan tinggi melalui media jejaring sosial, dimana fakta-fakta yang ada kadang-kadang diperlakukan longgar.
Aktor lain selain Deep yang pernah diisukan meninggal, antara lain Zach Braff, George Clooney dan Jeff Goldblum semua telah korban kematian serupa laporan palsu. Hoax lainnya yang pernah menyebar termasuk ekonom Harvard ekonom yang menyalahkan Twitter sebagai akar penyebab resesi.
Pekan lalu, Twitter juga menyebarkan isu dengan laporan bahwa maskapai penerbangan memberikan tiket gratis untuk staf medis yang ingin terbang ke Haiti. Hal yang sama, saat rumor beredar bahwa UPS menawarkan mengirimkan paket bantuan kepada korban gempa. Kedua cerita itu tidak benar dan laporan itu diyakini telah dimulai oleh seorang hacker.