Mengaku Sakit, Aura Kasih Tetap Dituntut Rp2,26 Miliar


Aura Kasih sudah meminta maaf atas pembatalan sepihak saat diundang menyanyi di Makassar. Namun pihak Debindo tetap menuntut tanggung jawab Aura sebesar Rp2,26 miliar.
Alasan pembatalan Aura karena sakit. Berbeda dari alasan yang sebelumnya disebut oleh manajemen Aura Kasih bahwa artisnya itu mendapatkan intervensi dari kekasihnya.
"Rabu (20/1), Aura sudah bicara kepada kami yang intinya dia mengakui kesalahannya. Cuma di sini ada perbedaan. Kalau kemarin dia bilang ada intervensi dari pacarnya, tapi kemarin dia bilang sakit," terang ketua Debindo, Husain Muslimin saat dihubungi via telepon di Jakarta, Jumat (22/1).
Meski sudah meminta maaf secara lisan, bukan berarti Aura terbebas dari tuntutan. Pihak Debindo sudah terlanjur mengalami kerugian yang tidak sedikit. Debindo pun menuntut pelantung lagu Asmara itu untuk bertanggung jawab.
"Apapun alasannya kita terima tetapi dia harus konsekuensi dengan tanggung jawab dia sebagai public figure. Sebab kami pun mendapat efek yang tidak baik dari klien kami. Apalagi saat di acara itu semua pejabat pemerintahan datang, baik Gubernur, Ketua DPRD Makasar dan sebagainya," sambung Husain.
Selain itu tuntutan sebesar Rp2,26 Miliar juga tetap tidak berubah. Karena menurut Husain, Debindo tidak saja kehilangan kerugian materiil, tapi juga kerugian nonmateriil yang sangat besar.
"Kami mendapat kerugian secara nonmateriil dan itu yang kami minta. Sebab kami juga mendapat surat somasi dari klien kami akibat Aura Kasih tidak hadir di acara tersebut. Namanya risiko, maka Aura Kasih harus bertanggung jawab," tukas Husain.